topmetro.news – Kondisi Marc Marquez kabarnya semakin baik usai menjalani operasi keempat pada humerus tangannya. Itu memicu pertanyaan apakah ini menjadi indikasi pembalap Repsol Honda masih bisa comeback di MotoGP 2022 ?.
Operasi itu dilakukan guna memperbaiki posisi tulang Marquez yang tidak tumbuh optimal usai kecelakaan di Jerez 2020. Sebab, dia cukup kesulitan untuk bisa tampil maksimal sehingga humerusnya dipotong setengah dan diputar 30 derajat.
Operasi keempat itu kabarnya berjalan lancar tanpa efek samping lainnya. Tentu ini menjadi kabar baik dan dianggap sebagai pertanda pembalap berusia 29 tahun itu bisa segera beraksi lagi. Soalnya, ketika akan melakukan operasi, sempat diprediksi The Baby Alien harus istirahat cukup lama. Bahkan ada kemungkinan sampai MotoGP musim ini selesai.
Namun, bos Honda, Alberto Puig enggan terlalu terburu-buru untuk segera mengirim jagoannya itu ke lintasan. Pihaknya akan terus berkonsultasi kepada tim dokter untuk memastikan kesiapan dan kondisi Marc Marquez.
“Kami harus menunggu dan melihat apa yang dokter katakan. Anda harus memantau dan menilai kemajuan penyembuhan tulang,” ungkap Alberto Puig dilansir dari Speedweek. “Dokter mengatakan setelah patah tulang sembuh, tidak apa-apa. Jika tidak ada komplikasi, tulang seperti ini membutuhkan waktu tiga hingga empat bulan untuk tumbuh bersama,” imbuhnya.
Jika pemulihan berjalan lancar, Marc Marquez mungkin bisa balapan lagi pada Oktober 2022. Jika benar, maka dia maksimal hanya akan tampil empat kali, yakni di Thailand (2/10), Australia (16/10), Malaysia (23/10) dan Valencia (6/11).
Meski begitu, Puig belum bisa memastikan Marquez bisa balapan lagi sebelum MotoGP musim ini berakhir. Tetapi, dia yakin Marquez akan 100 persen siap di musim depan.
“Itu akan bagus (Marquez kembali Oktober). Tapi kesehatan Marc adalah yang utama, itu prioritas. Kami harus menunggu. Kami tahu dia akan fit untuk 2023,” pungkas Puig.
sumber | sindonews
